Artikel

Inisiasi Arto Biantoro

 

 

  1. Brand Adventure Indonesia

Brand Adventure Indonesia berawal sebagai Program tayangan edutainment yang berlangsung tahun 2017 selama 3 musim di Metro TV mengangkat cerita tentang brand-brand lokal Indonesia. Program ini mengangkat perjalanan Arto Biantoro – seorang Brand Activist, dengan menggunakan sepeda motor untuk bertemu secara langsung.

Kini Brand Adventure bertransformasi menjadi sebuah media edukasi dan narasi seputar Brand Lokal, Kewirausahaan, Kreativitas dan Nasionalisme. Di tonton lebih dari 215 kota di Indonesia dan memiliki lebih dari 15.000 anggota. Setiap program dikemas dengan pendekatan yang menghibur santai namun informatif dengan tujuan memberi wawasan penonton dan masyarakat. 

  1. Citra Kemasan

Citra Kemasan adalah program inisiatif yang mendukung produk-produk lokal Indonesia menjadi brand yang bagus. Salah satu yang dilakukan adalah merevisi atau merejuvenasi design kemasan yang sudah ada atapun yang belum ada menjadi sebuah kemasan yang menarik untuk dilihat. Citra kemasan bekerja sama dengan mahasiswa prodi design komunikasi visual dari berbagai kampus ternama di Indonesia. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk merasakan proyek langsung dengan UKM sebagai tugas akhir semester. Selain itu, Citra Kemasan juga melakukan kerja sama dengan pihak ketiga yakni sponsor dan partner yang membantu program inisiatif ini menjadi nyata.

3. Pop Up Store

Brand Adventure Indonesia bekerjasama dengan BRI, JNE untuk mendukung para Artisan Brand Lokal dengan membuat Pop Up Store, dimana didalamnya terdapat produk dari Brand yang telah melewati masa kurasi.

Pop Up Store ini merupakan event yang mendukung teman-teman brand lokal khususnya Brand Artisan yang memiliki cerita, keunikannya masing-masing dan memiliki dampak sosial. Pada Pop Up Store ini terdapat berbagai macam produk Brand Artisan, mulai dari Makanan, Kriya dan Fesyen.

  1. KikuKini

Kikukini merupakan brand yang dibuat dalam misi penyelamatan Payung Geuli. Payung Geulis adalah kebudayaan asli khas Tasikmalaya yang merupakan karya seni lukis dengan menggunakan payung sebagai media lukisnya. Sentra Payung Geulis berada di Panyingkiran Kecamatan Indihiang Tasikmalaya. Salah satu pelukis tertua yang bertahan sampai sekarang adalah Mak Iyah, pemenang Upakarti dan berbagai penghargaan lainnya sebagai Maestro lukis payung Geulis.

  1. Nepal Van Java

Dusun Butuh adalah sebuah dusun yang terdapat di ujung barat Kabupaten Magelang, tepatnya di wilayah Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Dusun yang berada di kawasan lereng gunung Sumbing wilayah selatan, dengan ketinggian + 1.750 MDPL, sehingga disebut sebagai “Negeri di Atas Awan”.

 

Potensi yang dimiliki dusun butuh meliputi; potensi wisata dan sumber daya alam, potensi ekonomi, dan potensi sosial budaya. Potensi lain yang dimiliki adalah sebagai jalur utama pendakian Gunung Sumbing untuk wilayah Magelang. Gambaranbrand bekerja sama dengan Kepala Dusun dan juga pihak-pihak terkait didalamnya untuk mengembangkan Destinasi wilayah tersebut. 

  1. Indonesia Brand Activists Network

IBAN (Indonesia Brand Activist Network) adalah jaringan independen para pengiat brand lokal yang memiliki fungsi untuk mengembangkan dan mendukung perkembangan brand lokal di daerah masing – masing. IBAN

melakukan fungsi kurasi, pendampingan, akses ke pasar dan semua kegiatan yang berhubungan untuk meningkatkan keberlanjutan brand lokal lewat berbagai bentuk kerjasama dengan berbagai pihak.

  1. Brandstart

Brandstart adalah program yang mengajarkan bagaimana cara membangun brand yang sesungguhnya. Terdiri dari berbagai program dan kelas pendek yang mengupas rahasia brand bekerja sesuai dengan karakteristik brand yang dimiliki.

Pelatihan dilakukan dalam bentuk in class training dan exercise yang dipandu oleh parae kspertis yang berpengalaman di bidangnya. Pelatihan meliputi sesi: lecture, tanya jawab, dan exercise yang interaktif dan menarik. Peserta akan memahami tahap demi tahap dan dituntut untuk menciptakan panduan bagi brand mereka sendiri. Tujuannya adalah untuk menciptakan konsistensi dan memastikan agar tujuan utama membangun brand tercapai.